Permatanews | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai kembali mengikuti rapat koordinasi (Rakor) pengendalian inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) secara daring di Command Center Rumah Jabatan Bupati, Senin (18/3/2024).
Rakor secara daring tersebut dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.
Sementara Pemkab Sinjai diikuti langsung Penjabat (Pj) Bupati Sinjai TR Fahsul Falah, didampingi Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Andi Jefrianto Asapa bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta perwakilan Forkopimda.
Kadis Perindag dan ESDM Sinjai, Muh Saleh mengemukakan bahwa Rakor tersebut membahas terkait ketersediaan harga pangan dan komoditi di bulan suci Ramadan serta memantau perkembangan harga yang kini telah memasuki Minggu ketiga Maret 2024.
Khusus di Kabupaten Sinjai, harga kebutuhan pokok masih dalam kondisi normal, meski masih terdapat sejumlah komoditi yang harganya stagnan dari pekan lalu.
Sebut saja harga telur ayam yang tembus di harga Rp38 ribu/rak, dan daging ayam yang dibanderol dengan harga Rp36 ribu/kilogramnya.
Berbeda dengan harga sayur mayur yang pekan ini mulai normal, diantaranya cabai keriting turun dari Rp40 ribu menjadi Rp35 ribu/kilogram.
Cabai Besar yang pekan lalu dibandrol Rp50 ribu kini turun menjadi Rp40 ribu/kilogram. Sedangkan cabai rawit dari harga Rp40 ribu menjadi Rp35 ribu/kilogram.
“Alhamdulillah kita masih terbilang normal, walaupun memang ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan. Tapi itu masih dalam kondisi wajar,” kata Saleh.
Ia menambahkan bahwa berbagai langkah yang terus dilakukan Pemkab Sinjai untuk menekan laju inflasi saat ini. Salah satunya dengan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Dibeberkan bahwa selama Ramadan telah digelar sebanyak dua kali. Bahkan, pihaknya menjadwalkan GPM digelar pekan depan dengan menghadirkan pedagang telur dan daging ayam.
“Insya Allah ini akan terus kita laksanakan hampir setiap pekan sampai dengan menjelang lebaran Idul Fitri. Kita mau ketersediaan dan harga dapat normal dengan kegiatan GPM yang akan kita laksanakan secara berkesinambungan ini,” ujar Saleh.***