Tahun ini DLHK Bakal Wujudkan Program Unggulan Pj Bupati Sinjai

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sinjai, H. Sofwan Sabirin. (foto: istimewa).
banner 120x600

Permatanews | Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai yang dinahkodai Penjabat (Pj) Bupati Sinjai, TR Fahsul Falah memiliki 8 program prioritas.

Selain program prioritas, bupati asal Aceh ini juga memiliki sejumlah program unggulan.

Program unggulan yang dimaksud diantaranya pengurangan sampah dengan 3 R, pengelolaan limbah plastik dari budidaya rumput laut, Sinjai Go Green dengan Motor Listrik dan perdagangan karbon (carbon trade).

Dari sekian program unggulan Pemkab Sinjai itu siap untuk diwujudkan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Sinjai.

“Tahun ini program unggulan itu akan kita laksanakan. Kemarin telah membentuk tim untuk masing-masing program dan sudah menyusun rencana aksi,” kata Kepala DLHK Sinjai H. Sofwan Sabirin, Kamis (11/1/2024).

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengaku bahwa DLHK menyusun program Sinjai go green dengan motor listrik dalam rangka pemanfaatan sarana transportasi yang ramah lingkungan, sehat dan tidak menimbulkan polusi serta lebih hemat dari sisi ekonomi.

Sebagai tahap awal, kata Sofwan, penggunaan motor listrik akan diawali oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) Lingkup Pemkab Sinjai dan harga kendaraan tersebut akan disubsidi oleh Pemerintah Pusat.

“Motor listrik ini diproduksi dalam negeri, sehingga ini merupakan bagian dari program Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN),” jelasnya.

Sofwan menerangkan bahwa untuk program perdagangan karbon bertujuan untuk menurunkan emisi Gas Rumah Kaca sebagai upaya mengendalikan perubahan iklim baik dikawasan hutan mangrove maupun di Taman Hutan Raya (Tahura).

Lebih lanjut dikatakan, Program pengurangan sampah dengan 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle) merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengelola sampah.

“Program 3R ini berbasis partisipasi masyarakat di lingkungan pemukiman yang ditetapkan sebagai lokus pencegahan stunting,” kata Mantan Camat Sinjai Utara ini.

“Sedangkan program pengelolaan limbah plastik dari budidaya rumput laut merupakan salah satu upaya mengatasi sampah plastik disekitar perairan khususnya di tempat budidaya rumput laut. “Program ini dalam upaya bagaimana sampah plastik yang dibuang ke laut bisa diatasi sehingga produksi rumput laut tetap berkualitas,” tambah Sofwan.

Sementara itu, TR Fahsul Falah mengapresiasi komitmen DLHK Sinjai.
“Saya yakin, dengan kerja keras dan kolaborasi kita dapat mencapai tujuan bersama,” ungkapnya.

“Semoga melalui sinergi antara pemerintah dan masyarakat, program unggulan ini dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi lingkungan dan kehidupan masyarakat Kabupaten Sinjai,” pungkasnya.***

Editor: Syamsul