Tekan Angka Stunting, ini Penekanan Camat Pulau Sembilan Sinjai

Rembuk Stunting di Desa Pulau Buhung Pitue, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai. (foto: ist)
banner 120x600

PERMATANEWS | Camat Pulau Sembilan, Muhammad Azharuddin membuka Rembuk Stunting di Aula Kantor Desa Buhung Pitue, Kecamatan Pulau Sembilan, Senin (26/8/2024).

Rembuk yang digelar Pemerintah Desa Buhung Pitue ini turut hadiri Kepala UPTD Puskesmas Pulau Sembilan Agus Salim, Tenaga Ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Kabupaten Sinjai Aminuddin, dan Kapolsek Pulau Sembilan Iptu Sahabuddin.

Muhammad Azharuddin mengatakan, rembuk sekaligus sosialisasi stunting yang dilaksanakan merupakan program nasional, utamanya bagi anak-anak balita atau usia dini.

Tujuan dari Rembuk Stunting ini kata dia, adalah dokumen hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, deklarasi komitmen Pemkab Sinjai, dan komitmen publik dalam kegiatan pencegahan serta penurunan stunting terintegrasi.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saya berharap, melalui forum ini dapat melahirkan keputusan dan kesepakatan, yang nantinya menjadi acuan dalam kegiatan percepatan penurunan stunting di Kecamatan Pulau Sembilan,” harapnya.

Ia juga meminta untuk meningkatkan sinergitas dan melaporkan data yang konkrit, agar semua lini dapat bergerak cepat dalam penanganan stunting.

Sementara Kepala UPTD Puskesmas Pulau Sembilan, Agus Salim menjelaskan, penyebab Stunting adalah akibat dari kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam kandungan hingga masa awal anak lahir yg biasanya tampak setelah anak berusia 2 tahun.

“Pencegahan stunting dimulai dari bayi, setelah lahir harus segera mendapatkan Asi eklusif sampai umur 6 bln dan hingga usia 2 tahun harus ada makanan pendamping,” jelasnya.

Ia mengemukakan bahwa kurangnya pengetahuan masyarakat, terutama ibu-ibu hamil dalam menjaga gizi anak, merupakan salah satu penyebab stunting.

“Melalui acara rembuk dan sosialisasi ini dapat terjalin komitmen untuk bisa merencanakan, mengimplementasikan, memantau, dan mengevaluasi dalam mengurangi angka gagal tumbuh, khususnya di wilayah Kecamatan Pulau Sembilan,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Kapolsek Pulau Sembilan Iptu sahabuddin yang juga selaku pemateri mengaku siap bersinergi dan bekerjasama dengan pemerintah kecamatan, puskesmas dan stakholder yang lain dalam penanganan stunting.

“Pihak kami melalui anggota Bhabinkamtibmas, siap turun mengedukasi masyarakat terkait pentingnya memperhatikan makanan dan gizi sehat pada anak agar terhindar stunting,” tegasnya.***

Editor: Ashari