Kolaborasi Rutan Sinjai-Barber Community Latih WBP Keterampilan Cukur Rambut

Rutan Kelas IIB Sinjai kerjasama Barber Community melatih WBP keterampilan mencukur rambut. (foto: ist)
banner 120x600

SINJAI, PERMATANEWS | Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Sinjai kolaborasi dengan Barber Community menggelar pelatihan barbershop bagj Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Rabu (13/8/2025).

Kegiatan yang dirangkai dengan bakti sosial cukur gratis ini dalam rangka memperingati HUT Ke-80 Republik Indonesia.

Kepala Rutan Kelas IIB Sinjai, Darman Syah mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang kali pertama digelar tersebut.

Menurutnya, kegiatan ini sudah lama direncanakan dan akhirnya dapat terlaksana berkat dukungan Sinjai Barber Community.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kami sangat bersyukur, hari ini bisa terlaksana dengan baik. Semoga pelatihan ini bisa menjadi bekal keterampilan bagi WBP setelah bebas,” harapnya.

ia juga menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan bakti sosial cukur gratis.

“Kegiatan ini bukan hanya soal cukur gratis, tetapi mengandung makna yang mendalam bahwa hidup bukan hanya tentang mencari keuntungan, melainkan juga tentang memberi manfaat bagi orang lain,” imbuh Darman.

Sementara perwakilan Barber Community Sinjai, Ainul Mujahid turut merasa bangga bisa bekerjasama dengan Rutan Sinjai.

“Kami sangat antusias dan bangga bisa berbagi keterampilan di Rutan Sinjai. Ini juga adalah pertama kalinya bagi kami. Semoga bisa terus berkontribusi dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya

Pelatihan barbershop ini diikuti 60 WBP. Para peserta mendapatkan pemahaman dasar tentang teknik potong rambut, penggunaan peralatan, serta praktik langsung yang dipandu oleh instruktur berpengalaman dari Sinjai Barber Community.

Setelah dilaksanakan pelatihan barbershop, selanjutnya tim dari Sinjai Barber Community melaksanakan kegiatan bakti sosial cukur gratis kepada seluruh warga binaan Rutan Sinjai.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan hubungan baik antara Rutan Sinjai dan komunitas masyarakat semakin erat, serta semangat kemerdekaan dapat diwujudkan melalui aksi nyata dan pembinaan yang positif.***